Jakarta, b-Oneindonesia – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kembali mengumumkan rekomendasi pasangan calon kepala daerah-wakil kepala daerah yang akan diusung di Pilkada 2020.
Nama-nama pasangan calon dibacakan oleh Ketua DPP Bidang Politik dan Keamanan PDIP Puan Maharani.
“DPP PDIP mengumumkan gelombang lima Pilkada 2020, yaitu dua provinsi dan 19 kabupaten/kota,” kata Puan dalam acara penyerahan rekomendasi secara virtual, Rabu, 2 September 2020. Berikut pasangan calon yang diumumkan PDIP Rabu ini.
DPP PDI Perjuangan (PDIP) memuncaki lima gelombang pengumuman calon kepala daerah (Cakada) menuju Pilkada Serentak 2020 dengan 20 pasangan calon, yang mencakup dua pasang untuk pilkada tingkat provinsi dan 19 pasang calon untuk pilkada tingkat kabupaten/kota.
Dalam rapat secara virtual yang dipimpin Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto, Selasa (2/9/2020), Ketua DPP PDIP bidang politik Puan Maharani membacakan lalu menyapa para pasangan calon tersebut.
“Syukur alhamdulillah, PDI Perjuangan akan mengumumkan 2 provinsi dan 19 kabupaten/kota,” kata Puan.
Di acara itu, Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto memimpin rapat. Wasekjen Utut Adianto, Sadarestuwati, dan Arif Wibowo hadir, bersama sejumlah Ketua DPP PDIP. Diantaranya adalah Eriko Sotarduga, Sri Rahayu, Ribka Tjiptaning, Juliari Batubara, Komaruddin Watubun, Mindo Sianipar, Hamka Haq, Mindo Sianipar, dan I Made Urip.
Berikut adalah daftar provinsi/kabupaten/kota yang diumumkan oleh DPP PDIP dalam pengumuman Gelombang V tersebut :
1. Provinsi Bengkulu : Rohidin Mersyah – Rosjonsyah
2. Provinsi Sumatera Barat : Mulyadi – Ali
SUMATRA UTARA :
3. Kabupaten Mandailing Natal : Dahlan Hasan Nasution – Aswin Parinduri
SUMATRA BARAT :
4. Kabupaten Tanah Datar : John Enardi – Syafruddin
5. Kabupaten Solok : Iriadi Dt Tumanggung – Agus Syahdeman
6. Kabupaten Pesisir Selatan : Dedi Rahmanto Putra – Arifianof Rajab
Riau
7. Kabupaten Indragiri Hulu : Wahyu Adi – Supriati
JAMBI :
8. Kabupaten Tanjung Jabung Timur : Abdul Rasyid – Mustakim
SUMATRA SELATAN :
9. Kabupaten Musi Rawas : Hendra Gunawan – Mulyana
BENGKULU :
10. Kabupaten Lebong : Dalhadi Umar – Wawan Fernandes
11. Kabupaten Rejang Lebong : Muhammad Faisal Manaf – Fatrolazi
12. Kabupaten Kepahiang : Ujang Syaripudin – Firdaus Djailani
LAMPUNG :
13. Kabupaten Way Kanan : Juprius – Rina Marlina
Nusa Tenggara Barat
14. Kabupaten Sumbawa : Husni Djibril – Muhammad Ikhsan
SULAWESI UTARA :
15. Kota Manado : Andrei Angouw – Richard H.M. Sualang
SULAWESI TENGAH :
16. Kabupaten Morowali Utara : Holiliana Tumimomor – Abudin Halilu
JAWA TENGAH :
17. Kota Pekalongan : Ahmad Afzan Arslan Djunaid – Salahuddin
JAWA TIMUR :
18. Kabupaten Jember : Abdus Salam – Ifan Ariadna Wijaya
19. Kabupaten Situbondo : Karna Suswandi – Khoirani
20. Kabupaten Sidoarjo : Kelana Aprilinto – Dwi Astutik
21. Kota Surabaya : Eri Cahyadi – Armuji.
Partai PDIP mengumumkan calon gubernur, Bupati dan walikota, yang akan bertarung pada pilkada Desember mendatang.
Dalam pengumuman tersebut tidak ada nama Provinsi Kalteng dan Kalsel, serta Kota Banjarmasin dan nampaknya membutuhkan pengumuman gelombang ke enam.
Khusus untuk Kalteng dengan posisinya sebagai parpol pemenang dengan total 12 kursi DPRD, menjadikan PDIP sangat seksi untuk diperebutkan, sebab tanpa berkoalisi pun, sudah dapat mengusung Pasangan Calon di Pilgub Kalteng.
Berbeda dengan Kalteng, PDIP di Banjarmasin dan Kalsel sudah dipastikan harus membangun koalisi dengan partai lain.
Seperti diketahui untuk kota Banjarmasin PDIP hanya memiliki 5 kursi di parlemen kurang 4 kursi dari syarat 9 kursi. Sementara di DPRD Kalsel, PDIP memiliki 8 kursi, kurang 3 kursi dari syarat minimal 11 kursi.
Artinya jika ingin ikut andil, maka pilihan paling tepat bagi PDIP adalah merapat ke poros yang sudah terbentuk saat ini.Wajib dtunggu langkah partai berlambang kepala Banteng Moncong Putih tersebut.
Komentar